Prediksi Line Up Timnas Indonesia VS Arab Saudi
Saat ini Tim Pelatih tim nasional Indonesia, Coach Rahmad Darmawan (RD) dan Jacksen F. Tiago (JFT), akhirnya mengumumkan 28 nama yang terpilih untuk masuk ke skuat tim Merah Putih.
Namun, daftar 28 pemain tersebut masih bersifat sementara, karena hanya ada 23 pemain yang dapat didaftarkan saat timnas menghadapi Arab Saudi dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), 23 Maret mendatang.
Jumlah 28 Nama pemain yang diumumkan Coach RD dan JFT tersebut merupakan hasil seleksi dari 58 pemain yang dipanggiil Timnas, pemilihan pemain didasarkan pada proses administrasi kewarganegaraan pemain, melihat kebugaran kondisi pemain, potensi pemain disesuaikan dengan skema, serta mengedepankan kebutuhan tim.
Dari 28 pemain yang masih dipertahankan saat ini, saya coba prediksikan line-up Timnas melawan Arab Saudi nanti, berikut nama-namanya:
Kiper: Kurnia Meiga, Samsidar, I Made Wirawan
Dari ketiga kiper yang masih bertahan, Kurnia Meiga adalah pemain yang paling siap serta cocok untuk penerapan strategi melawan Arab Saudi yang bermain dengan bola-bola atas. pada pertemuan sebelumnya dengan Arab Saudi pada 2007, dua gol diciptakan melalui sundulan Yasser al qahtani dan Saad. Meskipun secara kemampuan I Made Wirawan dan Samsidar juga bagus, tapi performa di Tim yang belum stabil akan menjadi salah satu alasan untuk menjadikan Kurnia Meiga menjadi kiper utama Timnas.
Bek: Hamka Hamzah, M. Roby, Abdul Rahman, Victor Igbonefo, Zulkifli Syukur, Ricardo Salampessy, Supardi, Ruben Sanadi, Toni Sucipto
Untuk posisi bek tengah Hamka Hamzah, M. Roby, Abdul Rahman, Victor Igbonefo akan bersaing untuk mendapatkan tempat utama. Dilihat dari grafik permainan Victor Igbonefo dan M. Roby patut dicoba dipertandingan ini, Igbonefo memiliki postur dan skill yang baik, sedangkan M. Robby memiliki ketenangan dalam bermain. meskipun di level timnas belum pernah diduetkan, tetapi performa masing-masing di tim cukup baik. Di posisi bek kiri dan kanan, Toni Sucipto dan Ricardo Salampessy bisa menjadi andalan, saat ini di posisi bek kanan Ricardo Salampessy bersaing dengan Zulkifli Syukur dan Supardi, Namun dari segi Stamina Ricardo lebih unggul. Stamina dan Kedisiplinan dalam bermain menjadi kunci utama melawan Arab Saudi yang diprediksikan akan sering menyerang melalui sektor sayap Indonesia.
Gelandang: Immanuel Wanggai, Ponaryo Astaman, Ahmad Bustomi, Raphael Maitimo, Taufiq, M. Ridwan, Andik Vermansah, Firman Utina, Ferinando Pahabol, Zulham Zamrun, Ian Loius Kabes, Boaz Solossa
Di sektor gelandang, nama-nama yang dipertahankan sudah tak perlu diragukan lagi secara skill individu, Coach RD dan JFT hanya perlu meramu komposisi pemain yang dibutuhkan sesuai dengan strategi permainan Tim. Di posisi gelandang bertahan Ponaryo Astaman, Ahmad Bustomi, Immanuel Wanggai dan Raphael Maitimo akan bersaing ketat untuk mendapatkan posisi utama, Namun melihat dari kebutuhan tim saya pikir Ahmad Bustomi akan mendapatkan tempat tsb. Di posisi gelandang serang Firman Utina masih yang terbaik untuk saat ini, Visi bermain yang baik seta akurasi umpan menjadi poin penting dalam pertandingan nanti, di sayap kiri dan kanan bisa ditempati oleh Boaz Solossa dan Andik Vermansyah, Kecepatan serta naluri menyerangnya tak perlu diragukan lagi. Hal yang perlu dicatat, para pemain gelandang Indonesia harus bermain efektif, Peran Firman Utina sebagai pengatur di tengah sangatlah penting agar kondisi fisik dapat terjaga selama 90 menit.
Striker: Greg Nwokolo, Irfan Bachdim, Sergio van Dijk, Titus Bonai.
Duet Greg Nwokolo dan Sergio Van Dijk akan menarik untuk disaksikan saat pertandingan nanti, Secara skill individu keduanya tak perlu diragukan lagi. Greg Nwokolo memiliki insting yang baik, memiliki ketajaman, tipikal fighter. Sergio Van Dijk dapat melengkapi dengan visi permainannya, memiliki ketenangan dalam bermain, pandai menciptakan peluang, SVD dapat bermain di belakang Greg Nwokolo untuk menciptakan keseimbangan tersebut.
Siapapun yang terpilih nanti mengisi Line-up Timnas Indonesia, Coach RD dan JFT pasti telah menyesuaikannya dengan kebutuhan tim, saatnya kita lupakan perbedaan yang ada, mau dari liga manapun bukanlah masalah, kalau dia memiliki kemampuan silahkan buktikan di lapangan!.
Selamat berjuang Indonesia.